Kamu baru saja pulang ke rumah dari mudik atau liburan lalu dihadapkan kenyataan bahwa si mbak lagi cuti. Cucian menggunung, sementara kamu masih kelelahan setelah melalui perjalanan jauh. Belum lagi, si kecil dan suami mesti diurus segala kebutuhannya. Sebut saja, keharusan memasak untuk seluruh anggota keluarga.
Jangan pusing, Bu. Saya punya beberapa survival tips saat ART mudik yang mungkin bisa kamu terapkan.
Bekukan masakan
Jelang kepergian ART maupun kamu sekeluarga ke luar kota, mulai lakukan food preparation lauk-pauk yang bisa dibekukan. Misal, rendang, semur, lasagna, sajian balado, dan sebagainya. Usai dimasak, tiriskan hidangan sampai sejuk. Lalu, masukkan makanan ke wadah khusus freezer dan simpan di lemari pembeku. Sewaktu-waktu kamu tak sempat atau terlalu lelah memasak, kamu bisa menghangatkan makanan beku tadi.
Menyetok frozen food
I know, makanan siap saji seperti sayuran beku, sosis, chicken wings, dan nugget itu kurang menyehatkan. Tapi, tak ada salahnya menyimpan aneka makanan beku untuk situasi ‘darurat’ kan? Siapa tahu, sewaktu-waktu kamu perlu menyajikan makanan secepat kilat, sementara masih banyak urusan yang perlu dibereskan.
Menginap di rumah orang tua
Drama ketiadaan ART memang lebih ringan bila dihadapi bersama-sama apalagi dengan ibunda tercinta. Jika suami mulai ngantor, sementara si mbak belum kembali, kamu dan anak-anak bisa mengungsi sejenak ke rumah orang tua bila dekat. Dengan begitu, kamu dan mama bisa bergantian mengerjakan tugas-tugas rumah tangga seperti memasak dan mencuci sekaligus menjaga si kecil.
Manfaatkan layanan pesan antar makanan
Hidup sekarang sudah jauh lebih mudah! Lewat aplikasi ojek online saja, kita bisa memanfaatkan layanan pesan antar makanan dari restoran favorit. Jadi, kalau stok makanan sudah ludes, sementara Ibu belum sempat memasak, layanan delivery bisa menjadi pilihan.
Mengandalkan layanan bersih-bersih online
Yap, tak hanya pesan antar makanan, kini kita juga bisa memanfaatkan layanan bersih-bersih online lewat aplikasi. Bahkan, aplikasi ojek online juga menawarkan layanan ini. Sebagai gambaran, biaya jasa bersih-bersih ini mulai dari Rp 45.000 per jam. Jadi, kalau Ibu sudah melambaikan tangan saat harus menyetrika ‘gunungan’ baju, manfaatkan saja fasilitas ini.
Mempekerjakan ART inval
Inval berarti orang pengganti. Di masyarakat kita, ART inval umumnya bekerja sementara waktu selama asisten utama mudik. Kalau punya anggaran lebih, kamu bisa mempekerjakan ART inval. Memang sih, kocek yang dikeluaran lebih mahal ketimbang mempekerjakan ART biasa. Setelah saya mencari informasi dari sesama ibu, tarifnya mulai dari Rp 250.000 per hari, Rp 2 juta per 10 hari, sampai Rp 3 juta per bulan.
Tapi, Ibu mesti cermat-cermat memilih penyalur, nih. Soalnya, ada teman saya yang sudah beberapa kali dirugikan oleh oknum ART inval.
“Gue belum dapat ART inval, nih. Sudah tiga kali merasa kena tipu-tipu (oleh oknum ART inval). Cobaan banget. Gue sudah kirim ongkos travel, tinggal jalan, terus enggak boleh sama emaknya, suaminya lah. Terus orang yang terakhir sudah deal malam sebelumnya dan besok jam 9 pagi katanya mau jalan. Eh, nomor gue diblok. Sekarang sama penyalurnya masih dicariin gantinya,” jelas ibu satu balita anggota September 2015 Birth Club ini.
Jadi, lebih cermat dan hati-hati membuat kesepakatan dengan calon ART inval dan penyalurnya ya, Bu!
(Febi/Dok. Shutterstock)
