Pernah dengar enggak kalau ibu hamil punya aura wajah berbeda? Perasaan senang memang membuat wajah wanita hamil terlihat ceria. Tapi kamu juga mesti siap-siap menghadapi perubahan hormonal yang mempengaruhi kulit wajah. Ada yang kulitnya mudah berjerawat. Ada juga yang justru jadi lebih kering. Walau begitu ibu hamil tetap bisa tampil cantik kok.
Perubahan di kulit wajah ibu hamil
“Sekitar 72% wanita hamil mengeluhkan kondisi kulitnya yang kusam, kering, lebih sensitif dan mudah jerawatan,” kata dr. Yusri Dinuth Dipl. Cibtac, pada Parentalk. Ia menambahkan, banyak juga ibu hamil yang memilih tidak melakukan perawatan kulit karena takut berpengaruh pada kehamilannya.
Padahal ibu hamil tetap perlu merawat kulit wajahnya. Sementara kondisi kulit yang berubah wajar terjadi, karena dipengaruhi sistem hormonal dalam tubuh. Misalnya, saat hamil, kadar hormon androgen di tubuh meningkat. Sehingga menyebabkan produksi minyak dan sebum bertambah, yang kemudian membuat wajah Ibu jadi berjerawat.
Saat mengandung, kulit wanita juga jadi lebih tipis dan lebih peka terhadap perlakuan tertentu. Akibatnya saat digaruk terlihat mudah merah. Atau ketika menggunakan scrub, kulit jadi gampang terkelupas.
Dalam situs The Bump juga disebutkan masalah kulit kering yang dialami ibu hamil. Keadaan ini muncul karena berkurangnya kadar minyak di kulit wajah. Sementara cairan dalam tubuh ibu hamil banyak dipakai untuk kebutuhan janin dan metabolisme tubuh.
Kalau tidak diimbangi dengan konsumsi air yang banyak, tubuh bisa mengalami dehidrasi. Akibatnya kulit pun jadi lebih kering. Berkurangnya kelembaban kulit biasanya juga menimbulkan sensasi gatal, seperti yang sering dirasakan ibu hamil.
Perubahan yang terjadi di kulit wanita hamil akan berbeda-beda. Hal ini juga dipengaruhi juga oleh asupan makanan, minuman, gaya hidup, serta perawatan kulit yang dijalani.
Perawatan kulit untuk ibu hamil
Perawatan kulit tidak harus selalu dilakukan di klinik kecantikan lho. Ibu juga bisa menjaga kesehatan kulit dengan cara yang simpel. Berikut tiga tips perawatan kulit untuk ibu hamil yang disarankan oleh dokter Dinuth:
Pertama, jaga asupan makanan dan minuman.
Pilih makanan yang bermanfaat untuk kesehatan kulit, seperti tomat, alpukat dan kelompok buah beri. Perbanyak juga minum air putih, sedikitnya 11 gelas per hari. Selain itu, ibu hamil bisa meminum jus buah, susu atau konsumsi makanan berkuah dan minuman sehat lainnya agar tubuh tidak kekurangan cairan.
Kedua, gunakan moisturizer.
Pemakaian moisturizer penting banget untuk menjaga kelembaban kulit ibu hamil, baik kulit wajah atau bagian tubuh lain seperti tangan dan kaki. Aplikasikan pelembab setiap habis mandi, cuci muka atau setiap kulit kamu terasa kering.
Ketiga, pilih sabun wajah dengan kandungan pelembab tinggi.
“Saya biasa menyarankan ibu hamil agar memakai sabun bayi yang lebih banyak pelembabnya dibanding facial wash orang dewasa. Bentuknya pilih yang berupa sabun batangan karena moisturizernya lebih tinggi dibanding sabun bayi yang cair,” jelas dokter Dinuth yang berpraktek di Klinik Fine Skin Lab.
Keempat, gunakan sunscreen.
Tujuannya agar kulit terlindung dari paparan sinar ultraviolet. Apalagi beberapa wanita hamil cenderung sensitif terhadap sinar matahari. Paparannya secara langsung bisa menyebabkan melasma (mask of pregnancy) yang berupa bercak hitam di wajah.
Jadi, walaupun saat hamil kulit wajah jadi berubah, bukan berarti cuek sama kesehatan kulit. Usahakan agar tetap terlihat cantik dengan cara simpel tadi ya Bu!
(Dyah/ Dok: Freepik)
