Parents, terutama para Bapak, salah satu indikasi kesuburan kita bagus adalah kualitas sperma. Sperma yang berkualitas kerap menjadi acuan berhasilnya pembuahan dan jadi salah satu indikator kesehatan reproduksi secara menyeluruh.
Kita tentu menginginkan keturunan yang sehat, sehingga tidak bisa kita abai begitu saja soal sperma yang sehat. Ini pondasi kuatnya, Pak.
Tentu, pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana menjaga kesuburan laki-laki? Apakah cukup hanya olahraga saja? Untuk menjawab deretan pertanyaan tersebut, mari sama-sama kita simak bahasan kali ini ya.
Cara Menjaga Kesuburan Laki-Laki
Dilansir dari Kompas, menurut Seksolog dr. Haekal Anshari, M. Biomed (AAM), setidaknya ada lima cara untuk menjaga kesuburan laki-laki dan membuat kualitas sperma meningkat.
Pola Makan Sehat
Junk food adalah salah satu jenis makanan yang perlu dihindari. Dengan junk food, biasanya pola makan tidak begitu baik. Padahal, pola makan sehat adalah salah satu kunci utama untuk menjaga kualitas sperma.
Menurut dr. Haekal, memperhatikan asupan makanan dan keseimbangan gizi yang masuk ke dalam tubuh adalah salah satu fundamentalnya. Ia menambahkan bahwa konsumsi gula, garam, dan lemak yang berlebihan bisa mengganggu kesehatan pembuluh darah dan hormon.
Secara spesifik, dr. Haekal juga mengatakan bahwa batasi konsumsi garam karena tubuh manusia sudah mampu memproduksi garam secara alami.
Konsisten Dalam Olahraga
Selain membantu menjaga kebugaran tubuh, olahraga juga bisa menjaga kesehatan sperma. Hal ini berkaitan dengan seimbangnya hormon, termasuk hormon testosteron.
Masih menurut dr. Haekal, olahraga rutin bukan berarti seminggu sekali saja – tetapi tetap berkelanjutan. Oleh karena itu, setidaknya setiap hari bisa berolahraga dengan rentang waktu 30 menit saja.
Terlebih, olahraga angkat beban. Angkat beban bisa meningkatkan hormon testosteron yang menjadi salah satu pertanda baiknya kesuburan laki-laki.
Menyudahi Kebiasaan Buruk
Beberapa kebiasaan buruk yang kerap dilakukan laki-laki, walau tidak semua – adalah merokok dan konsumsi alkohol. Rokok mengandung beberapa zat yang bisa memengaruhi kualitas reproduksi sperma, sehingga perlu dihindari atau disudahi.
Lalu, untuk alkohol – jika laki-laki mengonsumsi alkohol secara berlebihan, kadar hormon testosteron akan menurun dan bisa merusak DNA Sperma. Sehingga, hal ini akan mengakibatkan jumlah sperma yang diproduksi turun dan kemampuan untuk membuahi sel telur bisa tidak optimal.
Istirahat yang Cukup
Parents, atau terutama para Bapak, istirahat atau tidur yang cukup pada malam hari adalah salah satu kunci sperma berkualitas. Jadi, Bapak bisa menghindari begadang jika tidak ada hal yang penting sekali.
Menurut dr. Haekal, tidur cukup itu 6 sampai 8 jam di malam hari. Tidur cukup di malam hari bisa membantu tubuh memaksimalkan detoksifikasi alami yang terjadi. Hal ini tentu akan membuat kesehatan tubuh semakin membaik, termasuk untuk sistem reproduksi.
Memeriksakan Diri ke Dokter/Ahli
Nah, langkah terakhir ini juga tidak kalah penting, Pak. Jika Bapak mengetahui sekiranya ada hal yang tidak beres terjadi di tubuh, terutama di sistem reproduksi – perlu sekali untuk segera berkunjung ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan yang tepat.
Pak, jadi seperti itu ya – lima hal di atas adalah hal-hal fundamental yang bisa dilakukan guna menjaga kesehatan tubuh, terutama kesehatan reproduksi. Memang akan sulit sekali memulainya Pak – tapi, kapan lagi untuk mulainya? Mumpung masih vibe tahun baru, ada istilah new year new me – jadi digas aja Pak untuk hidup sehat!