Mendengarkan pasangan itu gampang tapi suka susah dilakuin. Parents pasti pernah ngerasa nggak didengarkan dan dimengerti pasangan. Rasanya bete ya, bukannya jadi akur malah jadi sebel lagi.
Bumin dan suami juga masih belajar untuk menjadi pendengar yang baik. Biasanya kalau udah mulai drama nggak ada yang mau ngalah, dua-duanya pengen didengerin. Solusinya sih, tetap tenang dan dengarkan dulu isi hati masing-masing
Dari pengalaman berumah tangga, Bumin mau sharing gimana caranya kita bisa mendengarkan pasangan supaya nggak ada salah paham. Ingat, komunikasi adalah salah satu kunci keharmonisan pernikahan.
Pahami maksud pasangan
Kadang kita nggak ngerti nih, mau pasangan itu gimana. Hmm.. ngomel tapi nggak to the point maksudnya apa. Siapa suka yang kayak gini?
Kita nggak bisa mengharapkan pasangan secara ajaib tahu apa yang kita pikirin. Kalau kita bingung, tanyakan aja. Minta penjelasan, apa yang sebenarnya pasangan butuhkan.
Ini bukannya nggak ngedengerin, tapi kita lagi berusaha untuk memahami maksud pasangan. Jadi usaha juga untuk mengerti apa yang diinginkan pasangan kita, nggak cuma iya-iya aja 😀
Mendengarkan pasangan dengan seksama
Pasangan yang sedang mengungkapkan isi hati dan keinginannya tentu ingin didengarkan dengan baik. Maka hindari menyelak omongan atau langsung menghakiminya, lebih baik kita dengarkan dulu benar-benar apa yang dibicarakan pasangan.
Melakukan kontak mata, memegang tangan pasangan saat ia menyampaikan unek-unek, jadi salah satu empati yang bisa kita berikan.
Perbaiki obrolan ketika distraksi
Obrolan sama pasangan nggak selalu mulus, kadang ada aja nih distraksinya. Lagi enak menyampaikan isi hati, eh Si Kakak dateng minta susu atau tiba-tiba urusan kerjaan yang urgent. Setelah ada distraksi, kita perbaiki lagi obrolan.
“Tadi Ayah/Ibu cerita sampai mana?” atau “Lanjutin lagi yuk, ngobrolnya. Kita selesain semuanya biar sama-sama enak.”
Lanjutkan obrolan dengan seksama agar bisa memahami maksud pasangan. Mendengarkan pasangan sulit dilakukan tapi kalau nggak dilakuin, masalah akan sulit diselesaikan.
Inget pesan Bumin, kalau nggak ada yang dimengerti jangan lupa untuk bertanya supaya nggak salah paham sama pasangan. Kita harus tahu juga nih, nggak semuanya ingin diberikan solusi tapi hanya ingin didengarkan dan diberi empati.
Yuk, kita belajar lagi untuk mendengarkan pasangan dengan baik agar rumah tangga makin harmonis.