Saat libur tiba, orang tua bisa mengajak si kecil aneka ragam aktivitas yang dapat mengasah kreativitasnya. Nah, Parentalk mau berbagi inspirasi kegiatan yang bisa dilakukan bersama buah hati di rumah maupun berkelompok dengan teman-temannya. Kami merangkumnya dari kegiatan “Christmas Holiday Class” yang digelar di TK Katolik Sang Timur Jakarta Barat pada Desember 2017 lalu. Mereka membuat DIY (do it yourself) biskuit dan cupcakes, clay, sampai tas berbahan kain blacu! Orang tua bisa menerapkan kegiatan DIY seru buat si kecil dengan berbagai tema, lho.
Membuat cupcakes dan biskuit
Siapa tak suka kue dan biskuit? Kegiatan ini tentu akan menyenangkan hati Ibu dan buah hati. Biarkan anak sendiri yang mencampur bahan-bahan adonan cupcakes maupun biskuit sesuai instruksi. Sementara, penggunaan mixer dan pemanggang kue harus selalu dalam pendampingan dan pengawasan orang tua, ya. Usai dipanggang, cupcakes tinggal dihias dengan icing sesuai tema.
Untuk membuat biskuit, Ibu dan si kecil bisa menggunakan cetakan berbentuk hiasan sesuai tema. Setelah matang, biskuit tinggal dibungkus plastik agar bisa dibagi-bagikan sebagai suvenir kepada keluarga maupun sahabat.
Dengan membiarkan anak mengerjakan tugas sehari-hari seperti membuat kue, ia akan merasa dihargai dan memiliki kemampuan sehingga berdampak baik bagi perkembangan emosinya. Latihan keterampilan ini juga membantu anak mengembangkan rasa tenang dan kerja sama dalam diri si kecil.
Membuat clay
Teknik membuat kerajinan clay alias tanah liat agak mirip dengan cara bermain dough. Si kecil tinggal membentuk clay untuk menciptakan kreasi yang diinginkan. Bedanya, clay akan mengeras bila didiamkan sekian lama.
Ibu bisa mengajak anak membentuk replika mini dirinya dengan ornamen sesuai tema. Tinggal siapkan air dry clay dalam berbagai warna. Dalam pengerjaannya, anak bisa mencampur-campur clay untuk menciptakan aneka warna baru.
Karena bentuk clay sangat kecil, anak akan ditantang untuk lebih berkonsentrasi lewat kegiatan ini. Hasil jadinya pun bisa menjadi cinderamata untuk momen-momen tertentu.
Mewarnai tas berbahan kain blacu
Mewarnai di atas kertas maupun kanvas mungkin sudah biasa. Bagaimana kalau mewarnainya di atas kain blacu? Apalagi, kain blacunya berbentuk tas sehingga bisa dipakai oleh anak sehari-hari. Ia pun dapat dengan bangga menunjukkan hasil karyanya kepada orang-orang.
Cara pengerjaan:
- Siapkan tas berbahan kain blacu,
- Jiplak gambar yang diinginkan menggunakan kertas karbon.
- Setelah itu, pertebal pola gambarnya dengan spidol khusus kain.
- Voila, anak tinggal mewarnai menggunakan pastel dye sticks, krayon khusus mewarnai kain.
- Bagian yang telah diwarnai kemudian dilapisi kain untuk disetrika. Tujuannya agar warna krayon tidak luntur ketika dicuci nanti.
Ide kegiatan ini pun bisa Ibu terapkan untuk momen-momen liburan berikutnya, lho. Berbekal bahan dan perlengkapan yang mudah didapat, Ibu dan buah hati bisa melakukan ragam kegiatan seru, ya!
“Tujuannya biar mereka lebih kreatif, terus daripada di rumah cuma nonton dan main-main enggak jelas, mereka lebih baik ikut aktivitas seperti ini. Mereka juga bisa menunjukkan dan menceritakan hasil karya mereka ke orang tua di rumah,” jelas Panitia Christmas Workshop Fidelia Melissa.
Tak hanya kreativitas, ragam kegiatan keterampilan tersebut juga dapat melatih konsentrasi, motorik halus, juga kordinasi mata dan tangan anak yang tentu berguna bagi proses belajarnya kelak.
Referensi: Membesarkan Anak Hebat dengan Metode Montessori oleh Tim Seldin
(Febi/ Dok. Fidelia Melissa & Febi)
