Parents, membersihkan vagina setelah berhubungan seks wajib dilakukan agar kesehatannya tetap terjaga. Sebelum lanjut ke after sex seperti berpelukan atau melanjutkan tidur bersama, ada baiknya kita bersihkan dahulu area intim itu.
Menurut dr. Jodie M. Horton, MD, Obstetrics And Gynecology di Washington, AS, membersihkan vagina setelah aktivitas seksual penting dilakukan untuk menghindari bakteri yang masuk ke vagina serta risiko infeksi.
“Melakukan oral seks, penetrasi, menyentuh vagina dengan tangan, dan bersentuhan dengan penis bisa saja ada bakteri yang masuk dan berpotensi menyebabkan infeksi saluran kemih atau infeksi pada vagina,” jelasnya seperti dikutip di laman Well and Good.
Sebenarnya risiko infeksi itu tergantung pada aktivitas seksual yang dilakukan. Misalnya bila air mani bersentuhan dengan vagina maka akan mengubah keseimbangan pH dan menyebabkan bakteri dan jamur berlebihan.
Berikut ini cara membersihkan Miss V dengan tepat setelah melakukan hubungan seksual.
Buang air kecil terlebih dahulu
Tujuan membuang air kecil setelah bercinta karena letak Miss V dan saluran keluarnya urin sangat berdekatan, sehingga kuman mudah menyebar masuk ke dalam Miss V. Dikutip
Dikutip Klikdokter, urin yang dikeluarkan misa membuat kuman yang menempel dan menyusup ke dalam Miss V maupun saluran urin akan tersapu keluar. Kebiasaan buang air kecil usai berhubungan seks mampu menurunkan risiko infeksi saluran kemih (ISK).
Hindari menggunakan sabun kewanitaan
Membersihkan area kewanitaan dengan sabun biasa ataupun khusus bisa memicu terjadinya reaksi alergi atau iritasi. Ini dikarenakan saat berhubungan seks, jaringan vagina mengalami gesekan. Bila langsung terpapar sabun, Miss V rentan mengalami iritasi. Meski begitu, kita tetap bisa menggunakan sabun namun hanya untuk di bagian selangkangan dan bibir vagina saja.
Basuh dengan air dari arah depan ke belakang
Basuhlah dari arah depan (vagina) ke belakang (bokong). Hindari melakukan sebaliknya ya, Parents. Tujuan membasuh dari arah depan ke belakang adalah supaya bakteri yang bersemayam di bokong tidak menginfeksi area kewanitaan.
Keringkan area Miss V dengan baik
Jangan lupa untuk mengeringkan area kewanitaan bisa dengan tisu, handuk atau kain lembut yang bersih. Cukup keringkan bagian luar vagina dari arah depan ke belakang. Tujuannya untuk mencegah kelembapan pada area kemaluan yang merupakan area ideal untuk jamur berkembang biak.
Hindari penggunaan tisu basah
Tisu basah bisa membuat Miss V iritasi. Risiko tersebut semakin tinggi bila kulit kita sensitif pada kandungan pewangi, alkohol, atau gliserin, yang biasanya ada di dalam tisu basah.
Nah, Parents, yuk segera membersihkan area kewanitaan setelah berhubungan agar kita dan pasangan merasa puas dan tentunya nyaman 😀