Rasanya belum lama banget menikah, tapi kok udah bosen banget berhubungan seksual sama pasangan? Parents perlu pahami kalau rasa jenuh dalam hubungan itu hal yang wajar. Tetapi, kalau kita terus merasa bosan apalagi dalam hubungan seks, bisa memicu terjadinya konflik karena kualitas hubungan yang menurun.
Untuk mendapatkan solusi dari kebosanan itu, kita perlu mencari akar masalahnya, nih. Kira-kira apa ya, yang bikin kita jadi segan untuk berhubungan seksual sama pasangan? Yuk, kita cari tahu!
Sama-sama memiliki kesibukan
Kalau gak lembur, ada kerjaan tambahan di weekend. Malam udah keburu capek kerja dan ngurus rumah tangga, pagi udah harus beraktivitas lagi, akhir pekan udah waktunya main sama anak. Hmm.. jadi kapan bisa mesranya, nih?
Tempat atau posisi yang itu-itu aja
Berhubungan seks hanya sekadar mencapai kenikmatan aja, foreplay juga cuma sebentar. Bisa jadi ini yang bikin bosen. Padahal kita bisa eksplor banyak lho, untuk mendapatkan kepuasan yang lebih baik dalam bercinta. Misalnya di kamar mandi, hotel, dan mencoba posisi seks lainnya atau yang disukai pasangan.
Capek, lelah, letih
Jalanan macet, aktivitas padat, urusan rumah tangga yang gak habis-habis, belum lagi urusan mengurus anak, pasti bikin capek banget dan menguras tenaga. Jadi gak ada deh waktu buat mikirin kepuasan seksual 🙁 udah keburu capekkk.
Ada masalah yang dipendam
Gimana mau sayang-sayangan, orang lagi memendam perasaan kesal. Kayak gini biasanya bikin kita badmood terus, mukanya juga jadi bete, dan galak sama pasangan. Hmm.. bawaannya males berhubungan intim, deh.
Gak ada jeda
Kalau jarang berhubungan seksual itu gak bagus, tapi kalau keseringan juga gak baik. Inget, segala sesuatu yang berlebihan itu gak baik, lho 😀 coba deh buat kasih jeda atau libur dulu, biar membara lagi perasaan kangen dan pengin peluk. Hihi.
Nah, dari semua yang disebutin, mana nih yang paling Parents rasain? Solusinya coba komunikasikan dan diskusi sama pasangan, ya. Apa aja sih yang kita inginkan dari pasangan saat bercinta, lalu tanyakan apa yang pasangan harapkan dari kita agar merasa semakin puas.
Good luck, Parents!
