Parents, gimana hari pertama anak masuk sekolah? Mudah-mudahan lancar jaya ya dalam proses belajar dan bersosialisasinya. Berharap si Kecil bisa punya memori yang baik di masa-masa sekolahnya.
Meski kenyataannya, bisa gak semulus itu, sih. Ada sebagian anak yang butuh penyesuaian cukup lama di sekolah baru. Dalam tahap ini anak punya respons yang berbeda, ada yang malas sekolah, gak mau ngerjain tugas, dan lainnya.
Tenang Parents, hal itu bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Wajar kok, anak yang baru masuk sekolah mengalami hambatan, gak semua anak bisa mudah untuk beradaptasi, ‘kan? Berikut ini kendala yang kerap terjadi pada anak masuk sekolah beserta solusinya.
Takut dengan guru
Gak semua disebabkan karena si Kecil mendapat guru yang galak, bisa jadi karena ia belum kenal betul dengan guru yang mengajarnya di kelas. Agar si Kecil menjadi anak yang mandiri dan bisa menghadapi kesulitannya ini, kita berikan motivasi dan hal positif tentang seorang guru. Minta bantuan guru untuk melakukan pendekatan lebih pada si Kecil.
Merasa gak punya teman
Masuk ke sekolah baru maupun kelas baru, pasti akan menjadi hal yang canggung bagi si Kecil. Butuh waktu untuk beradaptasi dan berkenalan dengan teman barunya, apalagi bagi anak yang pemalu pasti ini akan sedikit sulit.
Parents bisa membantu anak untuk mencarikan teman yang nyaman bagi si Kecil. Hindari membeda-bedakan teman lain, ini untuk menghindari anak menjadi pribadi yang sombong.
Gak mau ke sekolah
Sebenarnya ada banyak penyebab yang membuat anak malas ke sekolah mulai dari jam masuknya yang cukup pagi, merasa gak nyaman dengan lingkungan baru, dan lainnya. Cobalah mengobrol santai dengan si Kecil, cari tahu apa yang menyebabkan ia jadi malas ke sekolah.
Berikan si Kecil kesan bahwa di sekolah lebih seru dibanding di rumah, ia bisa bertemu teman baru, momen seru di sekolah, dan pengetahuan baru juga. Ini membantu anak untuk bisa semangat berangkat ke sekolah.
Malas mengerjakan PR
Biasanya anak mulai malas mengerjakan PR karena merasa lelah di sekolah dan ingin bersantai di rumah. Di samping itu, anak juga lupa adanya PR yang harus dikerjakan. Parents bisa memberikan notes agar si Kecil mencatat tugasnya dan tanggal dikumpulkan.
Temani anak mengerjakan PR, lakukan ini dengan santai dan menyenangkan. Hindari mengintimidasi anak atau malah mengerjakan tugas anak agar cepat selesai hal ini justru malah gak membantu.
Anak minta ditunggui
Anak merasa takut dan khawatir bila ditinggal orang tuanya saat sekolah. Hal ini bisa terjadi karena anak belum terbiasa mandiri ataupun belum percaya diri. Jadi saat anak mulai sekolah, berikan semangat dan motivasi kalau sekolah itu menyenangkan dan akan membuatnya menjadi anak yang lebih baik.
Tertinggal pelajaran
Setiap anak memiliki proses belajar yang berbeda, hindari untuk membandingkannya dengan anak-anak lain. Bicarakan kendala ini pada guru, agar guru bisa membantu si Kecil memahami pelajaran di kelas. Bantu anak untuk mengulang pelajaran di rumah, terus berikan semangat dan berikan rasa percaya bahwa ia bisa melakukannya.
Parents, dalam mengasuh anak yang sudah masuk sekolah kita gak bisa melakukannya hanya sendiri. Diperlukan bantuan guru dan teman sekolah si Kecil, mereka bisa menjadi pendukung kita untuk membantu anak berkembang di sekolah dengan baik 🙂
Semangat, Parents!
